Salam bts,
Setelah kita membahas tentang konsep buku tahunan sekolah ; underwater photography, berikut adalah salah satu konsep juga dalam pengambilan photo untuk keperluan buku tahunan sekolah.
Digital Imaging
Seiring perkembangan dalam dunia photography yang dituntut untuk serba digital sepertinya konsep digital imaging sendiri sangat cocok untuk diadopsi pada photography untuk buku tahunan sekolah, digital imaging disini adalah penggabungan beberapa element photo (object, background, dan element pelengkap lainnya) dan retouching sehingga tercipta satu nuansa photo yang diinginkan.
Beberapa kelebihan dari digital imaging untuk buku tahunan sekolah antara lain dalam pemilihan lokasi photo, dimana siswa tidak perlu mencari lokasi photo seperti photo outdoor biasa karena semua element photo dapat diinput dengan serba digital. Bahkan lokasi kelas pun dapat dipakai sebagai studio dadakan (lihat pada gambar diatas) namun dengan catatan cahaya/lighting (lampu) yang memadai. Mengingat hal tersebut tentunya dapat diperoleh beberapa keuntungan dari segi waktu dan biaya (yang sering terpakai untuk ongkos dan charge lokasi photo)
Pengolahan photo sendiri sangat simple dengan hanya memakai satu sotware saja (recomended adobe photoshop), untuk tips atau langkah-langkah dalam editing dan retouching digital imaging akan kita bahas pada lain artikel.
Sedangkan kekurangan sendiri pada digital imaging adalah dari segi waktu yang cenderung lebih lama dalam hal editing dan retouching.
Berikut penjelasan tentang olah digital imaging diatas :
Photo 1 : Pengambilan gambar object yang akan dimasukan dalam olah digital, dalam hal ini photographer ataupun model nya sendiri harus pintar berimaginasi, gunakanlah kata seolah-olah, jadi saat kita melakukan pengambilan photo, model harus memainkan peran untuk seolah-olah dia berada pada lokasi photo yang diinginkan. Bayangkan kita berada pada lokasi atau situasi tersebut sehingga photo lebih berkesan natural walaupun input background dan properti dilakukan dengan serba digital. Jangan lupa untuk menyertakan deskripsi untuk setiap photo agar editor dapat lebih mengerti keinginan model atau photographer dalam melakukan olah digital.
Photo 2 : Background photo, ini dapat kita dapat dengan cara browsing, ataupun dapat juga diambil dari photo kita sendiri, pilihlah background dengan sudut perspektif yang sama dengan main object agar photo lebih terlihat real.
Photo 3 & 4 : Element/properti, penambahan element/properti adalah agar photo kita mempunya nilai estetika yang lebih dan membuat nuansa photo tepat seperti yang kita inginkan. Untuk hasil yang lebih maksimal, properti sendiri sebaiknya disertakan saat pengambilan photo object/model agar terlihat lebih natural.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk teman-teman di sekolah.
Salam,
Creative Shoot
Tidak ada komentar:
Posting Komentar